Penjelajah kecil yang satu ini khas wajahnya, kadang bentuk rupanya begitu panjang layaknya memiliki ekor. Tidak salah kalau sejak millenia lalu disebut komet yang artinya si rambut panjang. Istilah ini berasal dari bahasa Yunani era awal, aster kometes atau long haired (flowing hair) star. Pada era Ptolemy yang terkenal dengan konsep Geosentris-nya (abad 2 M), muncul ragam istilah terkait wajah komet seperti beams (balok/tiang), trumpets, jars (guci), dll.